Investigasimabes.com |Manokwari — Dalam rangka Bulan Suci Ramadhan 1444 H. Dimana seluruh Umat Muslim sedang menjalankan Ibadah Puasa untuk bermunajat kepada allah, menghapus segala dosa dan memperbanyak amalan dan pahala.
Namun hal tersebut berbeda dengan para bandar togel yang berlokasi di Propinsi Papau Barat Kabupaten Manokwari yang tidak menghargai Umat Muslim yang sedang menjalankan Ibadah Puasa sehingga banyak kalangan dari umat muslim yang sangat mengecam kegiatan judi togel yang berjualan terang terangan di depan jalan.
Sudah jelas intruksi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo kepada jajarannya untuk memberantas segala jenis yang melawan hukum seperti, judi, ilegal mining, ilegal loging, ilegal fising, dan segala bentuk yang melawan hukum agar di bersihkan sampai ke akar – akarnya.
Nampaknya Intruksi Kapolri diabaikan oleh Polda Papua Barat dan Polresta Manokwari sehingga terkesan perintah Kapolri jalan di tempat.
Sumber yang tidak mau di publish namanya oleh awak media mengatakan bahwa, sudah lama judi togel tidak beraktifitas entah kenapa muncul lagi.
“Semenjak hebohnya kasus sambo, judi jenis toto gelap (Togel ) seakan hilang dari permukaan bumi, begitu sambo sudah di vonis oleh hakim togel mulai muncul lagi, dan lebih herannya tidak tersentuh oleh hukum, “katanya melalui sambungan telepon. Senin, (27/03/2023).
Menurutnya bahwa bandar togel tersebut seakan tidak takut dengan hukum bahkan buka usaha haramnya di depan jalan.
“Bandarnya seakan kebal hukum sudah terlihat jelas orang jualan togel didepan jalan umum namun tidak di hiarukannya, lebih parahnya lagi Aparat Kepolisian seakan diam membisu, lapak togel yang terlihat jelas hanya di pertontonkan, ada apa dengan Aparat Penegak Hukum, “bebernya.
Sumber juga mengatakan bahwa Informasi yang didapatkannya bandar tersebut merupakan pemain lama.
“Bigg Bos togel nya itu pemain lama dan kembali lagi kata sumber, dan bandar judi togel tersebut berinisial HT dengan kaki tangannya berinisial SG, “jelasnya.
Dia menambahkan, Aparat Penegak Hukum (APH) harus segera bertindak dan tutup aktifitas haram ini mengingat umat muslim lagi menjalankan ibadah puasa.
“Aparat Kepolisian dalam hal ini Polresta Manokwari segera mengambil langkah untuk menutup aktifitas judi togel, mengingat umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa, jika perlu tangkap pengecernya dan bandarnya agar ada efek jerah, “pungkasnya.
Kapolresta Manokwari Kombespol RB. Simangunsong, S.I.K., M.Si saat dikonfirmasi oleh awak media mengatakan agar menghubungi Kasat Reskrim.
“Coba langsung ke Kasat Reskrim ya, “singkat Kapolresta Kepada Media Melalui Via Pesan WhatsApp.
Kasat Reskrim AKP Nirwan Fakaubun,S.I.K saat di konfirmasi melalui via pesan aplikasi WhatsApp terkait maraknya judi togel di bulan suci ramadhan ini terkesan memilih diam dan tidak membalas pesan W.a dari awak media walaupun sudah dibaca dan tercontreng dua berwarna biru.
(Kifli Polapa)