Anggota Sat Polair Lampung Selatan Ajarkan Bahasa Mandarin untuk Anak-Anak Pesisir

oleh

InvestigasiMabes.com |ampung Selatan -3 September 2024 – Anggota Satuan Air (Sat Polair) Selatan, Aipda Agung Gede, bersama rekan-rekannya, menunjukkan kepedulian yang luar biasa terhadap masa depan anak-anak pesisir. Setiap Minggu, mereka menyediakan pelajaran bahasa Mandarin dan bahasa Inggris di Villa Lumay, sebuah vila milik Aipda Agung Gede yang terletak di pesisir pantai.

 

Program ini lahir dari kesadaran Aipda Agung Gede akan potensi besar yang dimiliki oleh anak-anak pesisir. Dalam upaya memberikan bekal tambahan yang bermanfaat, Aipda Agung bersama anggota Sat Polair lainnya, termasuk Bripka Fadri Ferdiyan yang secara otodidak mempelajari bahasa Mandarin dari tetangganya yang berasal dari etnis Tionghoa, menyusun program bahasa asing.

 

“Kami melihat potensi besar dalam diri anak-anak pesisir ini. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk memberikan pembekalan tambahan dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris. Dengan keterampilan ini, mereka akan lebih siap menghadapi masa depan yang semakin terbuka dengan peluang, terutama di sektor pariwisata,” ujar Aipda Agung Gede.

 

Lebih lanjut, Aipda Agung menjelaskan bahwa tujuan utama dari program ini adalah untuk mempersiapkan anak-anak dalam menyambut perkembangan desa mereka, yang diharapkan akan menjadi desa wisata di masa mendatang.

 

“Saya ingin memastikan bahwa anak-anak di sini memiliki kesempatan yang sama untuk maju dan berkembang. Dengan menguasai bahasa asing, mereka bisa berkontribusi dalam memajukan desa mereka dan ikut serta dalam menyambut wisatawan asing,” tambahnya.

 

Pelajaran yang diberikan meliputi dasar-dasar bahasa Inggris dan bahasa Mandarin, dengan pendekatan yang ramah anak ini diharapkan dapat memberikan fondasi yang kuat bagi mereka untuk lebih percaya diri dalam berinteraksi dengan wisatawan mancanegara di masa depan.

 

 

Keberhasilan program ini tak lepas dari dukungan Bripka Fadri Ferdiyan, yang memiliki kemampuan berbahasa Mandarin. Berkat ketekunannya mempelajari bahasa dari tetangganya yang berasal dari etnis Tionghoa, Bripka Fadri kini dapat membagikan ilmunya kepada generasi muda di desa pesisir.

 

Dengan adanya inisiatif ini, Sat Polair Polres Lampung Selatan menunjukkan peran pentingnya dalam pembangunan masyarakat, khususnya dalam mempersiapkan generasi muda untuk masa depan yang lebih baik. Harapannya, program ini dapat menjadi contoh bagi komunitas lain untuk turut serta dalam upaya mencerdaskan anak bangsa dan mempersiapkan mereka menghadapi dunia global.(Rif).

Related Posts