Kasi Bimas Islam Pasaman Ingatkan ASN Harus Sadar, Terutama Poin Kelima

Kasi Bimas Islam Pasaman Ingatkan ASN Harus Sadar, Terutama Poin Kelima
Kasi Bimas Islam Pasaman Ingatkan ASN Harus Sadar, Terutama Poin Kelima

InvestigasiMabes.com | Pasaman — Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman, Asrul, menyampaikan pesan moral dan motivasi penting kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam apel pagi yang digelar pada Kamis (30/10).

Dalam arahannya, Asrul menekankan pentingnya kesadaran ASN dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai abdi negara. Ia menyebut ada lima bentuk kesadaran yang harus melekat dalam diri setiap ASN, baik PNS maupun PPPK.

“Pertama, sadar bahwa kita adalah abdi negara. Kedua, sadar akan diri sendiri,” ujar Asrul membuka pesannya di hadapan para peserta apel.

Ia melanjutkan, kesadaran ketiga adalah menyadari tugas dan fungsi (tusi) masing-masing. ASN, menurutnya, harus menjalankan tupoksi dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan.

“ASN adalah pelaksana kebijakan pemerintah, bukan sebaliknya. ASN juga berperan sebagai pemersatu, bukan pemecah belah kesatuan dan persatuan bangsa,” tegas pejabat kelahiran Kabupaten Agam itu.

Selain itu, Asrul juga menekankan pentingnya kesadaran akan potensi diri. Ia mengajak para ASN untuk terus mengasah kemampuan dan meningkatkan kompetensi agar dapat berkontribusi optimal bagi lembaga.

“Asn jangan merasa lebih hanya karena memiliki sesuatu. Jika uang nominalnya seratus, jangan merasa lebih dari seratus itu,” tuturnya memberi perumpamaan.

Namun, yang paling ia tekankan adalah kesadaran kelima: sadar kontribusi.

“Saudara telah menerima hak, maka perlu diingat adanya kewajiban yang harus dilaksanakan. Ini menunjukkan rasa syukur atas nikmat Allah,” ungkap Asrul dengan nada penuh penekanan.

Ia menambahkan, ASN harus mampu memberikan kontribusi positif terhadap lembaga tempat mereka mengabdi.

“Jangan hanya menuntut dan menikmati hak, sementara kewajiban dilupakan. Semua sudah diatur oleh regulasi yang menjadi dasar tugas kita,” tandasnya.

Asrul menutup arahannya dengan mengingatkan bahwa lima kesadaran tersebut akan menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung kelancaran dan kesuksesan program strategis Kementerian Agama Kabupaten P

asaman.

(Yusuf Sabri)

Editor : Redaktur
Sumber : Team