Linh merasa tertekan setelah meneti demi meneti anaknya montok agar berat badannya menanjak. Ia pun mengingat sebagian besar energi akan diserap oleh ASI yang siap digapai seusai proses melahirkan beberapa hari belakanganOperationContract
Selama periode tersebut, Linh juga merasa jarak antara ia dengan suaminya semakin meningkat. Hubungan mereka pun menjadi lebih renggang dan membuat Linh merasa sedih karena perasaan tidak puas dengan penampilannya.
"Dalam keadaan sedih dan putus asa, saya jatuh ke dalam depresi dan sering saya mengendarai motornya tanpa tujuan," kata Linh.
Mulai dengan diet ekstrem
Linh kemudian mencoba bereksperimen dengan diet yang ekstrem, yang mengakibatkan tekanan darah rendah dan pusing. Ia lalu mencoba mengonsumsi cuka untuk membakar lemak, namun hal ini menyebabkan asam lambung meningkat.
Linh mengalami kepanikan setelah melahirkan karena dirinya mencoba memaksakan diet ketat yang memiliki risiko membahayakan kesehatannya sendiri dan akhirnya dokter harus memberi peringatan tentang kondisinya yang membahayakan.
Pilihlah pelatihan otot yang intensif dan latihan kardio
Linh kehabisan tenaga mempertahankan dietnya dan tidak cocok untuk latihan berat, ia memutuskan untuk mengambil waktu sehari-hari untuk kembali terhubung dengan dirinya sendiri. Dia kembali memulai dengan mengencangkan otot inti melalui latihan pernapasan dalam.
Setelah seminggu, Linh merasa adanya tonus otot perut dan secara bertahap mengembangkan kebiasaan dalam berolahraga. Ia juga mulai melakukan program olahraga kardio intensitas rendah yang melibatkan aliran darah yang lancar kepada seluruh tubuh, tetapi tidak melompat. Program ini kemudian memberikan pergerakan berolahraga lembut untuk merasakan aktivitas otot serta membakar lemak dengan efisien.
Olahraga kardio adalah pilihan atlet lomba di seluruh dunia karena kelebihannya dalam meningkatkan denyut jantung dan meningkatkan metabolisme tubuh. Selain itu, olahraga kardio juga membantu membakar lemak berlebihan dan meningkatkan sirkulasi darah.
Linh membeli jam tangan untuk memantaun gawangannya lebih baik. Orangnya pernah membakar kalori 124 selama 30 menit latihan.
Beberapa minggu kemudian, intensitas kebutuhan energi (kalori) meningkat menjadi 289 untukduration yang sama. Bahkan dalam keadaan istirahat, tubuhnya terus membakar kalori dengan intensitas yang lebih tinggi.
Editor : Investigasi Mabes