Masih menurut Daffa dalam orasinya, "Pak Kadis, sebagai mahasiswa yang cinta terhadap Pemprov Lampung, kami dari mahasiswa ada sedikit material dengan rasa penuh ikhlas, kami akan mendonasikan material tersebut ke Dinas BMBK agar meringankan pekerjaan dinas dan bisa memperbaiki pekerjaan yang ada di bawah naungan dinas."
Aksi ini tidak hanya menyoroti kualitas pekerjaan, tetapi juga menyuarakan isu-isu yang lebih mendalam, seperti dugaan uang storan proyek ke petinggi dinas BMBK dan adanya dugaan keterlibatan anggota DPR Provinsi yang bermain Proyek.
Adapun tuntutan kami sebagai Berikut;
1. Menuntut pengusutan dugaan setoran proyek 20% kepada petinggi Dinas BMBK Provinsi Lampung.
3. Meminta kepada Gubernur lampung agar mencopot kadis BMBK karna di anggap gagal sebagai pionir pembangunan lampung.
Editor : RedakturSumber : Team