“Kita tidak boleh berhenti. Koordinasi dari tingkat kelurahan hingga dinas terkait harus terus berjalan. Pemerintah wajib hadir mengurusi masyarakatnya,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK, Ny. Maria Feronika Hendri, yang turut menjadi narasumber menjelaskan, stunting umumnya disebabkan oleh kurangnya asupan gizi selama kehamilan dan masa tumbuh kembang anak. Faktor lain yang turut memengaruhi antara lain keterbatasan akses layanan kesehatan, minimnya pengetahuan ibu tentang gizi, serta kurangnya akses air bersih dan sanitasi.
Ia juga menekankan bahwa dampak stunting bersifat jangka panjang, tidak hanya menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan otak, tetapi juga menurunkan daya tahan tubuh dan meningkatkan risiko penyakit kronis di masa dewasa.
“Melalui forum ini, diharapkan TPK semakin solid, profesional, dan mampu menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan generasi Padang Panjang yang sehat, cerdas, dan bebas stunting,” ujarnya.
Editor : Investigasi MabesSumber : Tim