Kami pernah membuat surat kehilangan di pos bhabinkamtibmas di depan SPBU pandau jaya Azro ini yang mengetikkannya dan kami juga dengar azro ini hanya pegawai atau pembantu dari bhabinkamtibmas tanah merah Aipda Jhon sabri yang mendiami pos tersebut. Kok bisa orang sipil menangkap pelaku narkoba yang bukan kapasitasnya ? Apa lagi oknum tersebut yang sibuk mengumpulkan barang bukti sabu dan menfhotonya seakan akan sebagai anggota polisi,Kesalnya.
Kami masyarakat dapat berharap Kapolres Kampar melalui Kapolsek Siak hulu dapat menindak anggotanya yang memakai masyarakat sipil berlagak polisi dan ikut juga menarik dan memukul para pelaku, apakah Polsek Siak hulu kekurangan personil.??
Selanjutnya setelah di lakukan penangkapan datang dua oknum yang mengaku polisi Tiiim dan niiittt yang sering di sebut oleh ketiga yang awal menangkap, apakah yang datang Kanit Reskrim atau siapa kami pun gak tau,geramnya.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan Sik melalui Kapolres Kampar AKBP Bobby dapat memeriksa azro dan anggotanya yang arogan dan apa lagi tidak anggota polisi yang ikut menangkap pelaku kejahatan. Apakah benar ini SOP polri atau hanya suka suka dari anggota nya yang meminta warga sipil ikut membantu penangkapan seorang narkoba ,Tegasnya.**
Editor : Investigasi MabesSumber : Tim buru berita