InvestigasiMabes.com | Jepara - Pembangunan saluran irigasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Les Londo di Desa Guyangan, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, mendapat sorotan tajam dari publik. Proyek irigasi yang seharusnya menjadi sarana peningkatan kesejahteraan petani itu kini dipertanyakan transparansi dan kualitas pengerjaannya.
Diduga Proyek saluran irigasi Les Londo yang tengah dikerjakan diketahui tidak dilengkapi papan informasi proyek. Kondisi tersebut menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat karena tidak diketahui nilai anggaran, sumber dana, maupun kontraktor pelaksana.
Warga sekitar menjadi pihak pertama yang melayangkan kritik. Mereka menilai pelaksanaan proyek terkesan tertutup dan tidak sesuai asas keterbukaan publik. Sejumlah petani penerima manfaat langsung juga mengaku khawatir terhadap kualitas bangunan.
Sorotan warga mencuat setelah beredarnya video pengerjaan proyek yang memperlihatkan pekerja mencampur semen merek Grobogan dengan abu batu dalam perbandingan 1:8. Tetapi kenyataan dilapangan tidak sesuai terkait campuran antara abu batu dengan semen, kalau abu batu harusnya untuk memasang paping dan pengaspalan jalan.Video tersebut viral dan menuai reaksi dari masyarakat setempat.
“Kalau cuma semen setengah sak dicampur lebih sepuluh ekrak takaran abu batu, itu mah tipis banget kualitasnya. Kami khawatir pondasi cepat jebol,” ujar seorang warga yang enggan disebut namanya kepada awak media.
Editor : RedakturSumber : Team